Sabtu, Juni 21, 2014

BAB 11 – Penetapan Harga Transfer dan Perpajakan Internasional


1.      Konsep Dasar Perpajakan Internasional
            Rumitnya hukum dan aturan yang menentukan pajak bagi perusahaan asing dan laba yang dihasilkan di luar negri sebenarnya berasal dari beberapa konsep dasar :
a)      Netralitas pajak adalah bahwa pajak tidak memiliki pengaruh (atau netral) terhadap keputusan alokasi sumberdaya.
b)      Ekuitas pajak adalah bahwa wajib pajak yang menghadapi situasi yang mirip dan serupa semestinya membayar pajak yang sama tetapi terhadap ketidaksetujuan antar bagaimana mengimplementasikan konsep ini.

BAB 10 – Manajemen Risiko Keuangan



1.      Pengertian Manajemen Risiko Keuangan
            Manajemen risiko adalah suatu pendekatan terstruktur/metodologi dalam mengelola ketidakpastian yang berkaitan dengan ancaman. Manajemen risiko keuangan terfokus pada risiko yang dapat dikelola dengan menggunakan instrumen-instrumen keuangan.

Jumat, Juni 06, 2014

SOAL + JAWABAN AKUNTANSI INTERNASIONAL BAB 7-BAB 9

BAB 7
Soal:
1. Apa pengertian dari harmonisasi akuntansi internasional?
Harmonisasi akuntansi internasional saat ini merupakan salah satu isu terpenting yang dihadapi oleh pembuat standar akuntansi, badan pengatur pasar modal, bursa efek, dan menyusun atau menggunakan laporan keuangan.
2. Sebutkan keuntungan yang di dapat dari harmonisasi internasional?
a.       Pasar modal menjadi global dan modal investasi dapat bergerak di seluruh dunia tanpa hambatan berarti. Standar pelaporan keuangan berkualitas tinggi yang digunakan secara konsisten di seluruh dunia akan memperbaiki efisiensi alokasi modal.
b.      Investor dapat membuat keputusan investasi yang lebih baik, portofolio akan lebih beragam dan risiko keuangan berkurang.
c.       Perusahaan-perusahaan dapat memperbaiki proses pengambilan keputusan strategi dalam bidang merger dan akuisisi.
d.      Gagasan terbaik yang timbul dari aktivitas pembuatan standar dapat disebarkan dalam mengembangkan standar global yang berkualitas tertinggi.

3. Ada berapa organisai yang menjadi pemain utama dalam penentuan standar akuntansi internasional dan dalam mempromosikan harmonisasi akuntansi internasional?dan Sebutkan?
Ada 6 organisasi, yaitu :
a.       Badan Standar Akuntasi Internatonal (IASB)
b.      Komisi Uni Eropa (EU)
c.       Organisasi Internasional Komisi Pasar Modal (IOSCO)
d.      Federasi Internasional Akuntan (IFAC)
e.       Kelompok Kerja Ahli Antarpemerintah Perserikatan Bangsa-bangsa atas Standar Internasional Akuntansi dan Pelaporan (ISAR)
f.       Kelompok Kerja dalam Stnadar Akuntansi Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (EOCD)

4.  Sebutkan beberapa peristiwa penting dalam sejarah penentuan standar akuntansi internasional ?
1.      1959, Jacob Kraayenhof, mitra pendiri sebuah firma akuntan independen Eropa yang utama, mendorong agar usaha pembuatan standar akuntansi internasional dimulai.
2.      1961, Groupe d’Etudes, yang terdiri dari akuntan professional yang berpraktik, didirikan di Eropa untuk memberikan nasihat kepada pihak berwenang Uni Eropa dalam masalah-masalah yang menyangkut akuntansi
3.      1966, Kelompok Studi Internasional Akuntan didirikan oleh institute professional di Kanada, Inggris dan Amerika Serikat.

BAB 8
Soal :
1. Empat tahap analisi yang mendasari kerangka dasar yang dibuat oleh Palepu, Bernard dan Healy ?
1. Analisis strategi usaha
2. Analisis akuntansi
3. Analisis keuangan
4. Analisis prospektif

2. Apa tujun dari analisis akuntansi ?
Tujuan analisis akuntansi adalah untuk menganalisis sejauh mana hasil yang dilaporkan perusahaan mencerminkan realitas ekonomi.

3. Apa tujuan dari analisis keuangan ?
Tujuan analisis keuangan adalah untuk mengevaluasi kinerja perusahaan pada masa kini dan masa lalu, dan untuk menilai apakah kinerjanya dapat dipertahankan.

BAB 9
Soal :
1.  Sebutkan empat dimensi utama dalam perencanaan strategis?
1. Mengidentifikasikan faktor – faktor utama yang relevan terhadap kemajuan
perusahaan di masa depan.
2. Merumuskan teknik yang memadai untuk meramalkan perkembangan masa
depan dan menganalisis kemampuan perusahaan untuk menyesuaikan diri atau
memanfaatkan perkembangan tersebut.
3. Mengembangkan sumber – sumber data untuk mendukung pilihan – pilihan
strategis.
4. Mentranslasikan pilihan – pilihan tertentu menjadi serangkaian tindakan yang
spesifik.

2. Sebutkan tiga strategi tekhnologi informasi global ?
1. Penyebaran rendah dengan sentralisasi yang tinggi
2. Penyebaran tinggi dengan sentralisasi yang rendah
3. Penyebaran yang tinggi dengan sentralisasi yang tinggi

3. Apa konsep penentuan biaya strategis yang diperkenalkan oleh jepang ?
Penentuan biaya perilaku

BAB 9 - PERENCANAAN DAN KENDALI MANAJEMEN


A.    Pembuatan Model Usaha
Penentuan model usaha merupakan gambaran besar, dan terdiri dari formulasi, pelaksanaan dan evaluasi rencana bisnis jangka panjang suatu perusahaan. Hal ini mencakup empat dimensi utama:
1. Mengidentifikasikan faktor – faktor utama yang relevan terhadap kemajuan
perusahaan di masa depan.
2. Merumuskan teknik yang memadai untuk meramalkan perkembangan masa
depan dan menganalisis kemampuan perusahaan untuk menyesuaikan diri atau
memanfaatkan perkembangan tersebut.
3. Mengembangkan sumber – sumber data untuk mendukung pilihan – pilihan
strategis.
4. Mentranslasikan pilihan – pilihan tertentu menjadi serangkaian tindakan yang
spesifik.

BAB 8 - ANALISIS LAPORAN KEUANGAN INTERNASIONAL

PENDAHULUAN
Investor, analisis riset ekuitas, manajer keuangan, banker, dan para pengguna laporan keuangan lainnya memiliki kebutuhan yang semakin besar untuk membaca dan menganalisis laporan keuangan asing. Perbandingan keuangan lintas batas menjadi penting ketika melakukan analisis potensi dan kekuatan keuangan investasi asing langsung atau investasi portofolio asing.

BAB 7 - HARMONISASI AKUNTANSI INTERNASIONAL


1.      Pengertian Harmonisasi
Harmonisasi merupakan proses untuk meningkatkan kompatibilitas (kesesuaian) praktik akuntansi dengan menentukan batasan-batasan seberapa besar praktik-praktik tersebut dapat beragam.
Harmonisasi akuntansi internasional saat ini merupakan salah satu isu terpenting yang dihadapi oleh pembuat standar akuntansi, badan pengatur pasar modal, bursa efek, dan menyusun atau menggunakan laporan keuangan.

PELAPORAN KEUANGAN DAN PERUBAHAN HARGA ( INFLASI )

DEFINISI PERUBAHAN HARGA

Fluktuasi nilai mata uang dan perubahan dalam harga uang atas barang dan jasa merupakan karakteristik yang terpisahkan dalam bisnis internasional. Untuk memahami istilah perubahan harga ( changing princes ), kita harus membedakan antara pergerakan harga umum dan pergerakan harga spesifik, yang keduanya termasuk dalam istilah perubahan harga itu. Suatu perubahan harga umum terjadi apabila secra rata-rata harga seluruh barang dan jasa dalam suatu perekonomian mengalami perubahan. Kenaikan harga secara keseluruhan disebut inflasi ( inflation ), sedangkan penurunan harga disebut deflasi ( deflation ).

Kamis, Mei 01, 2014

  Rinduku

BAB 6 : TRANSLASI MATA UANG ASING (AKUNTANSI INTERNASIONAL)

ALASAN TRANSLASI MATA UANG ASING

Translasi mata uang asing adalah proses pelaporan informasi keuangan dari satu mata uang ke mata uang lainnya.
Translasi mata uang asing dilakukan untuk mempersiapkan laporan keuangan gabungan yang memberikan laporan pada pembaca informasi mengenai operasional perusahaan secara global, dengan memperhitungkan laporan keuangan mata uang asing dari anak perusahaan terhadap mata uang asing induk perusahaan.

BAB 5 : PELAPORAN DAN PENGUNGKAPAN AKUNTANSI INTERNASIONAL (AKUNTANSI INTERNASIONAL)

BAB 5 : PELAPORAN DAN PENGUNGKAPAN AKUNTANSI INTERNASIONAL

A.    PERKEMBANGAN PENGUNGKAPAN
Perkembangan sistem pengungkapan sangat berkaitan dengan perkembangan sistem akuntansi. Standar dan praktik pengungkapan dipengaruhi oleh sumber-sumber keuangan, sistem hukum, ikatan politik dan ekonomi, tingkat pembangunan ekonomi, tingkat pendidikan, budaya, dan pengaruh lainnya.

BAB 4 : AKUNTANSI KOMPARATIF II (AKUNTANSI INTERNASIONAL)

AMERIKA & ASIA

Dalam materi ini akan dibahas mengenai sistem akuntansi di 5 negara, yaitu 2 negara di benua Amerika  (Amerika Serikat dan Meksiko)dan 3 negara di Benua Asia (India, China, dan Jepang). Alasan menggunakan kelima negara tersebut antara lain, Amerika dan Jepang merupakan 2 negara dengan tingkat perkembangan ekonomi yang tinggi, menjadi pusat  perekonomian dan negara pendiri Komite Standart  Akuntansi Internasional (IASB – International Accounting Standart Board). Sementara Meksiko, India dan China merupakan negara dengan perekonomian yang baru”muncul”.  Selain itu, sistem akuntansi di Meksiko memiliki bentuk yang hampir serupa dengan akuntansi dinegara-negara latin lainnya. Sedangkan China merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia dan perekonomiannya berubah dari perekonomian terpusat menjadi market-oriented. Begitu juga dengan negara India yang merupakan negara dengan populasi terbesar kedua setelah China.

BAB 3 - AKUNTANSI KOMPARATIF (AKUNTANSI INTERNASIONAL)

BAB 3 - AKUNTANSI KOMPARATIF


1.      Standar Akuntansi dan Penentuan Standar
Standar akuntansi dapat dikatakan sebagai pedoman umum penyusunan laporan keuangan yang merupakan pernyataan resmi tentang masalah akuntansi tertentu yang dikeluarkan oleh badan berwenang dan berlaku dalam lingkungan tertentu. Standar akuntansi biasanya terdiri dari:

BAB 2 : PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI AKUNTANSI INTERNASIONAL (AKUNTANSI INTERNASIONAL)

BAB 2 : PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI AKUNTANSI INTERNASIONAL

       I.            FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN DUNIA AKUNTANSI

Akuntansi Internasional adalah akuntansi untuk transaksi internasional, perbandingan prinsip akuntansi antarnegara yang berbeda dan harmonisasi berbagai standar akuntansi dalam bidang kewenangan pajak, auditing dan bidang akuntansi lainnya. Akuntansi harus berkembang agar mampu memberikan informasi yang diperlukan dalam pengambilan keputusan di perusahaan pada setiap perubahan lingkungan bisnis.

BAB 1 : PENDAHULUAN (AKUNTANSI INTERNASIONAL)

BAB 1 : PENDAHULUAN - AKUNTANSI INTERNASIONAL
Akuntansi memainkan peranan yang sangat penting dalam masyarakat. Akuntansi internasional melaporkan perusahaan multinasional (multinational company-MNC) dengan operasi dan transaksi yang melintasi batas-batas negara, atau suatu perusahaan dengan kewajiban pelaporan kepada para pengguna yang berlokasi di negara selain negara selain perusahaan pelaporan.